SuaraSumedang.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut, adanya potensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Jawa Tengah mulai Minggu-Selasa, 29-30 Januari 2023.
Kepala BMKG, Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Sutikno mengatakan, kondisi tersebut akan terjadi hampir di seluruh wilayah Jawa Tengah (Jateng), pada Sabtu (28/1/2023).
Menurut Sutikno, dari hasil analisis dinamika atmosfer diketahui adanya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), yang mulai aktif di Indonesia serta Monsun Asia.
Lebih lanjut, ia mengatakan, terdapat belokan dan perlambatan angin di wilayah Jateng yang didukung dengan kelembaban udara tinggi serta labilitas lokal.
Baca Juga:Satu Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Medan Helvetia
"Kondisi tersebut meningkatkan pertumbuhan awan hujan, dan potensi cuaca signifikan di sebagian wilayah Indonesia, khususnya Jawa Tengah," kata dia.
BMKG pun memprakirakan potensi curah hujan sedang hingga lebat yang bisa disertai dengan petir dan angin kencang.
Oleh sebab itu, ia mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana akibat cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan.
"Cuaca ekstrem tiga hari ke depan berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir, hujan es, tanah longsor hingga puting beliung," ucapnya.(*)
Sumber:ANTARA
Baca Juga:Diet Skincare, Begini Cara Melakukannya agar Kulit Tetap Glowing Maksimal