SuaraSumedang.id - Berdasarkan jadwal, rangkaian MotoGP Portugal 2023 akan berlangsung pada 24-26 Maret sebagai pembuka kompetisi musim ini.
Kemudian, baru dilanjutkan dengan jadwal MotoGP 2023 yang berlangsung di 20 sirkuit internasional di berbagai negara.
Untuk MotoGP Indonesia 2023 sendiri yang akan digelar di Sirkuit Internasional Mandalika akan berlangsung pada 13-15 Oktober nanti.
Dua pebalap tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, dan Franco Morbidelli berharap Yamaha bisa bangkit untuk menghadapi Grand Prix Portugal di Sirkuit Internasional Algarve, akhir pekan depan.
Baca Juga:Thrifting Bikin Resah Pengusaha Tekstil Lokal
Sebagaimana dilaporkan MotoGP, keduanya sepakat bahwa perbaikan demi perbaikan yang telah dilakukan pabrikan memang terasa.
Namun, memang masing memerlukan beberapa hal lain untuk semakin membuat mereka mantap mengarungi musim kompetisi MotoGP 2023.
Awal musim ini memang cukup menantang bagi Yamaha. Sebab, di tes pramusim Sepang, kedua rider andalan Yamaha itu gagak meraih posisi 10 besar.
Sebelumnya, Quartararo mengatakana, satu di antara faktor utama buruknya penampilan mereka adalah karena masalah di ban.
Lebih lanjut, tes di Portimao juga tidak mencatatkan waktu, dan performa baik bagi kedua pebalap asal Prancis dan Italia tersebut.
Baca Juga:Guru Dipecat Usai Sampaikan Kritik, Klarifikasi Ridwan Kamil Langsung Diserbu
"Saya merasa tidak menyatu dengan motor," kata Quartararo usai melakukan tes di Portimao, dikutip Jumat, (17/3/2023) dari laman MotoGP.
Di samping itu, meski pada tes Portimao Morbidelli hanya berada di posisi 19, dan terpaut 1,098 detik dari pebalap tercepat, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Ia mengatakan, dirinya masih mencoba untuk optimistis dengan segala peningkatan, baik kecil maupun besar yang dilakukan oleh tim dan pabrikan.
"Melihat klasemen, hasil kami mungkin terlihat buruk. Tapi, kenyataannya jaraknya tidak terlalu besar, dan peningkatan sekecil apapun dapat membuat kami naik peringkat," ucap Morbidelli.
"Motor ini punya potensi lebih besar dibanding motor tahun lalu, karena kecepatan tertingginya lebih baik. Kami tidak memiliki itu tahun lalu. Jadi, dari segi potensi, rasanya sedikit lebih baik," tambahnya. (*/ANTARA)