SuaraSumedang.id - Influencer di bidang diet dan fitnes, Yulia Baltschun, membagikan tips menurunkan berat badan saat puasa.
Dalam video yang diunggah pada Minggu (19/3/2023), ia membagikan bagaimana cara menurunkan berat badan saat berpuasa.
Yulia menuliskan dalam videonya, jika fokus utama di bulan suci ramadhan adalah beribadah, tetapi akan lebih bijaksana jika upaya menjaga dan menafkahi jasmani kita dengan baik.
Berikut ini, tiga tips menurunkan berat badan saat puasa dari Yulia Baltschun:
Baca Juga:Polisi Kerahkan 1.700 Personel Amankan Aksi Demonstrasi di Patung Kuda dan Depan Gedung DPR
1. Kalori Defisit
Tips pertama ini merujuk pada piramida Eric Helms, yang mana disana disebutkan tentang: Energy balance, Macronutrient, Micronutrient, Nutrient timing dan Supplement.
Menurutnya, piramida paling bawah, yaitu energy balance adalah yang paling prioritas. Sementara, piramida paling atas, supplement adalah yang kurang prioritas.
“Blok yang paling bawah, ini adalah yang prioritas, semakin atas ini adalah less prioritas,” ucap Yulia.
Ia juga menuturkan jika pola makan pada bulan puasa, serupa dengan jam makan intermitten fasting.
Baca Juga:Daftar Juara All England 2023, Dominasi China-Korsel Indonesia Menangi Satu Nomor
Yulia melanjutkan, jam makan menurut piramida ini ada di posisi ke empat, nutrient timing, yang berarti jam makan pada saat puasa tidak berefek besar pada penurunan berat badan.
Tips yang diberikan Yulia adalah kalori defisit, merujuk pada piramida yang disebutkan, berada pada blok energy balance.
Ia memberikan contoh untuk memotong kalori defisit saat bulan puasa dan hitungan kalori yang dikonsumsi tubuh saat sahur, takjil dan berbuka puasa.
2. Makro Gizi dan Mikro Gizi
Di tips yang kedua ini, Yulia membagi menjadi empat tahapan dan ia menuturkan dalam piramida yang disebutkan sebelumnya letak makro gizi dan mikro gizi ada di blok macronutrient dan micronutrient.
Tahapan pertama, ia mengingatkan aktivitas makan adalah 80% untuk tubuh dan 20% untuk kebutuhan mental.
Tahapan kedua, ia menuturkan saat perut kosong sebelum berbuka puasa atau saat sahur, ia menyarankan untuk mengkonsumsi dahulu asam asetat atau cuka alami.
“Saat perut kosong sebelum berbuka atau sahur, konsumsi dulu asam asetat atau cuka alami, bisa cuka apel, cuka nanas atau cuka alami apapun, campurkan satu sendok makan cuka alami dengan satu gelas air, minumnya pake sedotan, supaya gigi ngga keropos,” kata Yulia.
Ia menjelaskan tentang meminum cuka asetat terlebih dahulu saat perut kosong, untuk membantu mengontrol lonjakan gula darah.
Tahapan ketiga, semua makanan manis dimakan diakhir, yang mana itu untuk mengaja lonjakan gula darah, mengandung kandungan gula dan kalori tinggi.
Menurutnya, jauh lebih bijaksana mengkonsumsi kurma untuk tubuh karena kurma mengandung glukosa dan fruktosa, serat larut dan tidak larut dan juga tinggi kandungan kalium.
Tahapan keempat, Yulia membagikan skema ramadhan nutrition plan, yang disebutkan jika saat makan 45-50% karbo, 20-30% protein dan 35% lemak.
3. Olahraga
Tips ini menurutnya bisa dilakukan atau tidak, selama berada di kalori defisit, penurunan berat badan mungkin terjadi.
Jika berada di kondisi otot perut kendor pasca melahirkan/obesitas, ia menyarankan untuk berolahraga. (*)
Sumber: YouTube Yulia Baltschun