SuaraSumedang.id – Arie Kriting baru saja merilis lagu baru berjudul Valiako (Pulang).
Komika yang lahir di Kendari itu akui malu-malu dan tidak percaya diri saat menyampaikan karyanya tersebut.
Pasalnya, lagu yang diciptakan oleh Arie Kriting merupakan lagu berbahasa daerah.
Arie Kriting mengungkap karyanya tersebut dipersembahkan untuk kebudayaan Indonesia.
Baca Juga:Fakta Baru! Teddy Minahasa Akui Kirim Pesan Tukar Sabu dengan Tawas
“Lagu ciptaan saya ini persembahkan buat kebudayaan saja. Utamanya untuk “Bahasa Daerah”, unsur kebudayaan yang sering terlupakan. Semoga bisa membuat kita menjaga apa yang kita miliki, karena ketika budaya kita lenyap dari ingatan, sangatlah sulit untuk menemukannya kembali,” tulis Arie Kriting di instagram pribadinya pada Sabtu (11/3/2023).
Namun, saat menjadi bintang tamu di Podcast Deddy Corbuzier bersama Mamat Alkatiri, hal lain juga diungkap oleh juara ketiga dari ajang Stand Up Comedy Indonesia tersebut.
Mulanya Deddy Corbuzier menyampaikan rasa penasarannya, mengapa Arie Kriting tiba-tiba membahas bahasa daerah, sementara ia tengah dihadapkan dengan permasalahan keluarga.
Dalam unggahan Youtube Deddy Corbuzier pada Sabtu (18/3/2023), Mamat Alkatiri pun turut penasaran.
“Iya, tiba-tiba bikin lagu, lho, bahasa daerah,” kata Mamat.
Baca Juga:Raffi Ahmad Terciduk Video Call dengan Perempuan Lain, Begini Reaksi Nagita Slavina
Menanggapi hal tersebut, Arie Kriting memberikan jawaban yang tak terduga.
“Bosss, kan sudah masuk ke dalam lingkaran, sejauh ini. Masa tidak paham sih dengan istilah pengalihan isu? Om Ded selama ini sudah tahulah. Di negara kita itu ada satu cara yang itu pengalihan isu. Terima kasih sudah membantu pengalihan isu saya,” ujar Arie Kriting.
Dengan berkarya, Arie Kriting merasa terbantu, sebab orang tidak hanya melihat masalah pribadinya, tetapi juga karyanya.(*)
Sumber artikel:
Instagram @arie_kriting https://www.instagram.com/p/Cpozc47J84A/
Youtube Deddy Corbuzire https://www.youtube.com/watch?v=DmMfe3R_enU&t=358s