SuaraSumedang.id - wah ternyata ada 718 bahasa di Indonesia loh, dan Papua memiliki 307 bahasa pulau yang disandarkan pada daerah masing-masing di tanah Timur itu.
Dalam rekaman video tersebut, Deddy Corbuzier sempat mengemukakan pembahasan mengenai Bahasa Daerah yang ada di Indonesia. Dialog diantara ketiganya kompak mendiskusikan warisan kebudayaan tersebut.
Dikutip Suara Sumedang dari kanal Youtube Deddy Corbuzier pada Senin, (20/3/2023) bahwa hal tersebut sempat diungkap oleh duo Timur, Arie Kriting dan Mamat Alkatiri dalam podcast Close The Door.
Dalam unggahan Youtube tersebut, Arie Kriting dan Mamat Alkatiri sebutkan data bahasa yang telah dikumpulkan oleh pemerintah Republik Indonesia sampai akhir tahun 2020.
"Pemerintah giat dalam mengumpulkan bahasa di tanah air, pada tahun 2016 baru terkumpul 400an bahasa daerah dan di 2020 sudah mencapai 718 bahasa daerah. Inilah yang menjadikan Indonesia di peringkat 2 bahasa terbanyak di dunia. diantara 718 itu, diantaranya 307 bahasa daerah di Papua, atau kamu sebut dengan bahasa pulau" tutur Arie Kriting yang menyebutkan data resmi Dewan Kesenian Republik Indonesia.
Mamat Alkatiri juga turut membenarkan pernyataan Arie Kriting, dirinya menyebutkan beberapa warisan kebudayaan itu punah dan sebagian yang lain hampir hilang.
"Bahasa daerah saya tidak kuasai, karena sudah punah juga. sehari-hari kita pakai bahasa persatuan. padahal fak fak tuh 1 kota aja ada 4 bahasa loh, nah ini disekolah juga mulai terlupakan. setelah ada yang hampir dan sudah punah barulah kita kaget," ungkap Mamat Alkatiri.
Mendengar hal itu, Deddy Corbuzier sontak terkejut "Loh itu Serius,". sedangkan Arie Kriting justru menimpali dengan data yang dilansir dari media lain.
"Sebenarnya Indonesia tuh sudah kehilangan sekitar 25 bahasa daerah, dan puluhan lainnya hampir punah, karena penuturnya sudah 50 tahun keatas. Jadi kalau mereka sudah meninggal maka bahasa itu punah dengan sendirinya. sempat dibuatkan kamus sebenarnya namun tidak efektif. Penutur dan kamus itu dua hal yang berbeda. penutur itu lengkap dengan dialektikanya," kata Arie Kriting yang meneruskan pernyataan Mamat Alkatiri.(*)
Sumber: YouTube Deddy Corbuzier