SuaraSumedang.id - Saat ini, sepakbola dunia digemparkan dengan penyerangan gas air mata oleh tentara Israel terhadap pendukung dan pemain sepakbola Palestina.
Penyerangan itu terjadi ketika laga final Piala Liga Palestina yang mempertemukan Jabal Al-Mukaber vs Balata FC. Pertandingan itu digelar di Stadion Faisal Al-Husseini, Kamis (30/3/2023).
Diketahui bahwa tentara Israel, tiba-tiba masuk kedalam stadion dan melakukan penyerangan dengan menembakan gas air mata.
Akibatnya, pertandingan sempat dihentikan selama satu jam.
Baca Juga:Link Live Streaming Arsenal vs Leeds United, Liga Inggris Malam Ini
Sejumlah pemain dan pendukung harus menjalani perawatan setelah berdesakan untuk menghindari gas air mata.
Namun, belum diketahui berapa banyak orang yang menjadi korban atas insiden tersebut.
Seperti diketahui dalam video yang terunggah di media sosial, sejumlah orang berlari tengah lapangan guna menghindari gas air mata, lalu tampak beberapa orang tergeletak di tengah lapangan.
Belum diketahui, siapa yang memberikan instruksi kepada tentara Israel untuk menyerang stadion.
Pihak Israel pun belum mengeluarkan pernyataan terkait insiden tersebut.
Baca Juga:NCTzen Indonesia Siap Ikut Acara Meet & Greet Bersama NCT 127? Ini Caranya
Setelah kekacauan di stadion mereda, pertandingan dilanjutkan dan Jabal Al-Mukaber keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0.
Mendapati kejadian ini, FIFA menjadi sorotan pecinta sepakbola dunia.
FIFA bisa saja menjatuhkan sanksi kepada Israel, karena melakukan penyerangan dalam pertandingan sepakbola.
Penyerangan ini bisa berdampak pada timnas Israel U20, mereka bisa jadi gagal tampil pada gelaran Piala Dunia U20 2023.
Menurut laporan Federasi Sepakbola Palestina (PFA), mereka akan melaporkan insiden penyerangan tersebut kepada FIFA.
Sebagai informasi, FIFA menjatuhkan sanksi kepada Rusia akibat invasinnya pada Ukraina.
Timnas Rusia tidak bisa tampil di kualifikasi Piala Dunia 2022 dan klub-klub Rusia dilarang tampil di kompetisi antar klub Eropa.
Menarik dinantikan, apakah Israel akan dijatuhi sanksi FIFA?. (*)
Sumber: YouTube Cerita Bola